Cari Blog Ini

Selasa, 10 Maret 2015

Pengertian Negara menurut para Ahli dan tujuan

Apa Pengertian Negara Menurut Para Ahli

Pengertian Negara berbeda dengan pengertian bangsa.Pengertian negara memang ada beberapa akan tetapi harus memiliki 4 elemen yaitu penduduk,wilayahpemerintah dankedaulatan. Sebuah negara disebut negara bila telah memenuhi 4 elemen atau syarat tersebut dan bila tidak memenuhi 4 syarat negara maka bukanlah suatu negara.

Berikut beberapa pernyataan para ahli tentang pengertian negara

Pengertian negara menurut Bapak Harold J.Laski bahwa negara adalah suatu masyarakat yang diintegrasikan karena memiliki wewenang yang bersifat memaksa dan yang secara sah lebih agung dibandingkan individu atau kelompok (grup) yang merupakan bagian dari masyarakat (baca pengertian masyarakat).
Roger H. Soltau memberikan pengertian negara yang lebih singkat bahwa pengertian negara adalah alat atau agency atau wewenang (authority) yang mengatur atau mengendalikan persoalan bersama atas nama rakyat.
Kemudian Bapak George F. Hegel memasukkan unsur kemerdekaan dalam pengertian negara yang dia ungkapkan bahwa pengertian negara adalah organisasi kesusilaan yang muncul sebagai sintesis dari kemerdekaan individu dan kemerdekaan universal. Pengertian negara yang dikemukakan Hegel ini cukup berbeda dari yang lain karena dihubungkan dengan organisasi kesusilaan serta menghubungkan bahwa negara merupakan produk dari kemerdekaan individu dan kelompok.
Kemudian Bapak Max Weber memberikan pengertian negara yang cukup keras dan terkesan menghina adanya negara. Weber beranggapan bahwa pengertian negara adalah suatu masyarakat yang memiliki monopoli dalam penggunaan kekerasan fisik secara sah dalam suatu negara. Hal ini mengaburkan pengertian Bapak  Soltau, dan terlebih lagi Hegel. Bila dicerna pengertian negara dari Weber ini berhubungan dengan anggapan Bapak Laski, walaupun pengertian negara yang diungkapkan Bapak Max Weber terkesan kasar.Selanjutnya George Jellinek memberikan kalimat yang lebih halus terhadap pengertian negara bahwa negara adalah organisasi kekuasaan dari sekelompok manusia yang telah berkediaman di wilayah tertentu. 
Selanjutnya Bapak J.H.A. Logemann menambahkan bahwa pengertian negara adalah organisasi kekuasaan yang bertujuan mengatur masyarakat dengan kekuasaan itu. Dapat terlihat bahwa pengertian negara dari Logemann tidak jauh berbeda dari Jellinek. 
Pengertian Selanjutnya oleh guru besar jaman dulu Bapak Aristotelesmengemukakan bahwa pengertian negara adalah perpaduan beberapa keluarga mencakupi beberapa desa (combination of several family includes several villages), hingga pada akhirnya dapat berdiri sendiri (independent) sepenuhnya, dengan tujuan kesenangan (pleasure) dan kehormatan (honor) bersama. Pengertian negara yang dikemukaan aristoteles ini harap dimaklumi terkesan "oldie" karena memang pada zaman Bapak Aristoteles negara terbentuk dalam keadaan seperti ini.
Kemudian dikemukakan oleh Soepomo, bahwa pengertian negara adalah suatu susunan masyarakat yang integral (societal structure integral), segala golongan (all classes), segala bagian (all part), segala anggotanya berhubungan erat satu sama lain (all members are closely related to each other) dan merupakan persatuan masyarakat yang organistik. Memang pengertian negara dari Bapak Soepomo agak sulit dicerna akan tetapi yang perlu anda pahami adalah saling terikat dan berhubungan setiap individu dalam suatu wilayah itulah negara.
Pengertian Negara Menurut Para Ahli
Berbagai negara di planet Bumi-Pengertian negara
Pengertian negara yang lebih mendalam diberikan oleh  Prof.Miriam Budiarjo. Menurut Miriam bahwa negara adalah suatu daerah teritorial yang rakyatnya diperintah oleh sejumlah pejabat dan yang berhasil menuntut dari warga negaranya ketaatan pada peraturan perundang-undangannya melalui penguasaan (kontrol) monopolistis dari kekuasaan yang sah (legitimate power). Pengertian menurut Ibu Miriam Budiarjomemang terkesan bentrok dengan pengertian negara karena terdapat kata "negara" dalam definisi negara yang Ibu Miriam berikan. Intinya dalam pengertian negara ini, tercantum Pejabat, Rakyat, Konstitusi, Kekuasaan serta wilayah.Kemudian tambahan pengertian negara oleh Bapak Bodin. Menurut Bodin pengertian negara adalah suatu persekutuan dari keluarga-keluarga (An alliance of families) dengan segala kepentingannya yang dipimpin oleh akal pikiran dari suatu kekuasaan yang berdaulat (sovereign power).
Sedangkan pengertian negara yang mungkin senada dengan Max Weber dikemukakan oleh Bapak Karl Marx bahwa pengertian negara adalah alat kelas yang berkuasa untuk menindas atau mengeksploitasi kelas yang lain. Hal ini wajar bila pengertian negara dari Bapak Karl Marx terkesan menghina dan kasar, dikarenakan pada saat itu, wajah negara memang seperti ini dan siapa yang tahu bahwa wajah negara saat ini pun mungkin seperti perkataan Bapak Weber dan Karl Marx. 
Sebelum Apapengertianahli mengakhiri artikel ini, kami akan paparkan beberapa tujuan negara.

Tujuan Negara

Beberapa ahli telah memberikan pernyataan tentang pengertian negara adalah sebuah organisasi. Oleh karena itu, negara sebagai organisasi haruslah memiliki tujuan yang disepakati bersama baik itu rakyat, pemerintah dan seluruh elemen yang ada dalam negara. Beberapa ahli memberikan pandangan tentang tujuan negara yaitu:
Bapak Plato, seorang ahli filsafat dimasanya, murid dari Socrates memberikan pandangan tentang tujuan negara yaitu memajukan kesusilaan manusia sebagai perseorangan (individu) dan makhluk sosial. Kemudian Bapak Roger H. Soltau menambahkan bahwa tujuan negara adalah memberikan kemungkinan rakyatnya berkembang serta menyelenggarakan daya ciptanya sebebas mungkin.Kemudian Bapak Thomas Aquinas memberikan pendapat yang lebih lugas tentang tujuan negara yaitu untuk mencapai penghidupan dan kehidupan aman dan tenteram dengan taat kepada dan dibawah pimpinan Tuhan. 
Sedangkan fungsi negara untuk bangsanya adalah sebagai pertahanan dan keamanan;pengaturan dan ketertiban; kesejahteraan dan kemakmuran; keadilan menurut hak dan kewajiban.
Sekian penjelasan tentang pengertian negara menurut para ahli dan tujuan negara. Saya harap anda dapat mempelajari lebih mendalam lagi tentang apa itu negara, tujuan negara, sifat sifat yang dimiliki oleh negara, elemen elemen yang harus dimiliki oleh sebuah negara agar memiliki kekuatan untuk berdiri. Saya meminta maaf atas banyaknya translasi ke bahasa Inggris. Hal ini dikarenakan efek plagiarism.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar